PURWAKARTA – Umat Islam di seluruh dunia tengah memperingati hari lahir Nabi Muhammad SAW pada 12 Rabiul Awwal 1447 H / 2025 M. Momentum Maulid Nabi ini bukan sekadar seremonial, melainkan ajakan untuk meneladani akhlak mulia Rasulullah SAW dalam kehidupan sehari-hari.
Nabi Muhammad SAW dikenal sebagai rahmatan lil ‘alamin, cahaya bagi umat manusia, dan teladan terbaik dalam menjaga hubungan dengan Allah SWT, sesama manusia, serta alam semesta.
Peringatan Maulid Nabi tahun ini mengangkat tema “Keteladanan Nabi Muhammad SAW untuk Kelestarian Bumi & Negeri.” Tema ini menggarisbawahi pentingnya merawat bumi sebagai amanah Allah SWT, sekaligus menjaga negeri agar senantiasa dalam keberkahan.
Ketua Yayasan Al-Muhajirin Purwakarta sekaligus Ketua LP Ma’arif NU PWNU Jawa Barat, Dr. Hj. Ifa Faizah Rohmah, M.Pd., mengajak seluruh umat Islam menjadikan Maulid Nabi sebagai momentum memperkuat akhlak, menebar kasih sayang, dan memperkokoh persaudaraan.
“Rasulullah SAW adalah teladan terbaik dalam segala aspek kehidupan. Mari kita jadikan ajarannya sebagai inspirasi untuk membangun negeri yang damai, beradab, serta menjaga kelestarian lingkungan sebagai bentuk rasa syukur kita kepada Allah SWT,” ungkapnya.
Al-Qur’an pun menegaskan keagungan akhlak Nabi Muhammad SAW dalam firman-Nya:
“Sungguh, telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu.” (QS. Al-Ahzab: 21).
Dengan meneladani Rasulullah SAW umat Islam diharapkan dapat terus menghidupkan nilai-nilai kasih sayang, kebersamaan, serta kepedulian terhadap lingkungan dan bangsa. Momentum Maulid Nabi menjadi pengingat agar kita senantiasa menapaki jalan kebaikan yang diwariskan beliau. (*)
