Santri SMP Fullday Al-Muhajirin Alif Pradani Harumkan Nama Bangsa Indonesia di Hong Kong International Computational Olympiad 2024-2025

Bagikan artikel ini:
Alif Pradani, santri SMP Fullday Al-Muhajirin Purwakarta, membanggakan Indonesia dengan meraih 1st Runner-Up dan dua medali emas di ajang Hong Kong International Computational Olympiad 2024–2025 untuk kategori Python Programming. Santri juga bisa jadi juara dunia!

PURWAKARTA – Satu lagi prestasi membanggakan ditorehkan oleh santri SMP Fullday Al-Muhajirin, Purwakarta. Alif Pradani kembali mencetak sejarah dalam ajang internasional, kali ini di bidang komputasi.

Dalam gelaran Hong Kong International Computational Olympiad (HKICO) 2024–2025, yang diselenggarakan tanggal 13-15 Juni di Singapura. Alif sukses meraih tiga penghargaan prestisius dan membawa nama Indonesia berkibar di kancah dunia.

Kompetisi tersebut mempertemukan para pelajar berbakat dari berbagai negara dengan kemampuan pemrograman tingkat tinggi.

Alif tampil mengesankan di kategori Python Programming Language jenjang Secondary 2, dan berhasil meraih 3 (tiga) prestasi di kategori Secondary 2 antara lain; 1st Runner Up Bahasa Pemrogaman, Gold Medal (Final Round) Bahasa Pemrograman Phyton dan Gold Medal (Heat Round) Bahasa Pemrograman Python. Alif berhasil mengalahkan peserta dari 25 Negara Asia, Australia, Eropa dan Amerika.

Baca Juga:  Karya Kepala MTs Al Muhajirin Lolos Seleksi Nasional Guru Madrasah Menulis

Dengan mengenakan batik dan iket Sunda, Alif tampil percaya diri membawa piala dan sertifikat di atas panggung internasional. Busana tradisional yang dikenakannya bukan sekadar simbol identitas, tetapi juga menegaskan bahwa santri dari Purwakarta mampu bersaing di bidang sains dan teknologi tingkat global.

Ajang HKICO sendiri merupakan salah satu olimpiade komputasi internasional paling bergengsi, yang menantang kemampuan logika, pemrograman, dan penyelesaian masalah berbasis algoritma.

Baca Juga:  Selamat! Lulusan SMA Al-Muhajirin Pusat Purwakarta Raih Predikat Wisudawan Terbaik UNISBA dengan IPK Tertinggi
Alif Pradani, santri SMP Fullday Al-Muhajirin Purwakarta, membanggakan Indonesia dengan meraih 1st Runner-Up dan dua medali emas di ajang Hong Kong International Computational Olympiad 2024–2025 untuk kategori Python Programming. Santri juga bisa jadi juara dunia!

Bukan Pertama Kali

Prestasi Alif kali ini bukanlah yang pertama. Sebelumnya, ia juga telah menorehkan capaian gemilang di bidang matematika dalam ajang Thailand International Mathematical Olympiad (TIMO) dan Philippine International Mathematical Olympiad (PhIMO) dengan menyabet medali emas dan berbagai penghargaan khusus lainnya.

Santri Digital, Santri Global

Keberhasilan Alif menunjukkan bahwa santri masa kini tidak hanya mumpuni dalam ilmu agama, tetapi juga cakap dalam ilmu modern seperti matematika dan teknologi informasi. Hal ini sejalan dengan semangat pendidikan yang diusung Al-Muhajirin yakni mencetak generasi Qurani yang unggul dan berdaya saing global.

Baca Juga:  Momen Bahagia dalam Nuansa Idul Adha di TK Al-Muhajirin Kampus Pusat: Berbagi Daging Kurban dan Beras Kaheman!

Prestasi Alif menjadi inspirasi baru bagi generasi muda Indonesia, bahwa dengan kedisiplinan, semangat belajar, dan doa yang tak putus, tak ada batas untuk bermimpi besar dan meraihnya.

Dari ruang sekolah berbasiskan pesantren di Purwakarta, Alif telah menembus batas hingga ke panggung dunia digital. Dan mungkin, ini juga belum yang terakhir. (*)

Bagikan artikel ini:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *