PURWAKARTA – DR. Muhamad Aroka Fadli, M.Ag., salah seorang pendidik di Yayasan Al Muhajirin Purwakarta berhasil meraih gelar doktor dalam Sidang Senat Terbuka Promosi Doktor Program Studi Agama di Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung, pada hari Senin, 19 Agustus 2024, di Aula Selatan Gedung Pascasarjana UIN Bandung.
Dengan disertasi berjudul “Kisah Nabi Musa dengan Fir’aun dalam Al-Qur’an (Studi Prinsip Dakwah Struktural)”, DR. Aroka mendapatkan nilai ujian 3,85 yang membawanya meraih predikat Cumlaude.
Sidang Senat Terbuka Promosi Doktor Program Studi Agama ini dipimpin oleh Prof. Dr. H. Ahmad Sarbini, M.Ag sebagai Ketua Sidang, dengan Prof. Dr. H. M. Yusuf Wibisono, M.Ag sebagai Sekretaris Sidang, dan Prof. Dr. H. Badruzzaman M. Yunus, M.Ag sebagai Ketua Promotor.
Sebagai seorang Dosen dan juga Guru Al-Muhajirin, M. Aroka bertekad untuk membawa hasil penelitiannya ke dalam lingkungan pendidikan dan dakwah.
“Alhamdulilallah saya bersyukur, dan menerima amanat tersebut dan berkomitmen untuk terus mengembangkan ilmu serta memberikan kontribusi yang lebih besar dalam bidang dakwah dan pendidikan..” Ucapnya.
Diketahui M. Aroka adalah Alumni SMI 1 3 Al Muhajirin, kemudian M Aroka juga pernah mengabdi sebagai guru di SMI 1 3 Al Muhajirin.
Bukan hanya M. Aroka yang telah sukses meraih gelar Doktor, Sekolah Menegah Islam (SMI) 1 3 yang terdiri dari SMP-MTs Al Muhajirin, telah banyak melahirkan generasi – generasi unggulan seperti Maulana Azis yang saat ini sukses di Amerika, Emil saat ini melanjutkan study di Mesir, dan masih banyak santri lulusan SMI 1 3 Al Muhajirin yang telah sukses. Bukan hanya santri, ternyata pendidik di SMI 1 3 juga seperti Siti Jubaedah Nursyamsi, S.Pd yang sukses menjadi Guru Tahfidz terbaik.
Kepala SMI 1 3 Al Muhajirin, DR. H. Amit Saepul Malik, M.Pd.I, bersama perwakilan guru SMI 1 3 yang hadir dalam Sidang Senat Terbuka Promosi Doktor Program Studi Agama di Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung, menyampaikan rasa syukur dan bangga atas keberhasilan M. Aroka.
“Semoga dengan pencapaian luar biasa ini, dapat menjadi inspirasi dan spirit bagi siswa, rekan sejawat, dan akademisi lainnya untuk terus berkarya dan mendalami ilmu agama.” Ucap DR. H. Amit.