PURWAKARTA – Literasi adalah kemampuan seseorang untuk membaca, menulis, memahami, menganalisis, dan menggunakan informasi dalam berbagai konteks. Secara umum, literasi mengacu pada kemampuan seseorang dalam memahami dan menggunakan bahasa tertulis dalam berbagai situasi kehidupan sehari-hari. Namun, istilah literasi juga dapat merujuk pada kemampuan dalam bidang lain, misalnya literasi sains, literasi digital, dan literasi finansial.
Sedangkan numerasi adalah kemampuan seseorang untuk memahami, menggunakan, dan berpikir tentang angka serta konsep matematika dalam berbagai konteks kehidupan sehari-hari. Kemampuan numerasi mencakup pemahaman terhadap bilangan, pengukuran, pemecahan masalah matematika, pemahaman terhadap hubungan antar angka, statistik, dan kemampuan untuk menginterpretasikan informasi yang disajikan dalam bentuk grafik atau tabel.
Kombinasi antara kemampuan literasi dan numerasi kemudian disebut sebagai literasi numerasi. Hal ini mencakup pemahaman, penggunaan, dan penerapan keterampilan membaca, menulis, dan berbicara, serta kemampuan matematika yang meliputi pemahaman angka, konsep matematika, statistik, dan penggunaan informasi kuantitatif dalam kehidupan sehari-hari.
Dalam hal ini, untuk melatih membaca cepat dan membudayakan membaca pada siswa, SD Plus 2 Al-Muhajirin Purwakarta, lakukan kegiatan Literasi Numerasi.
Untuk penanggungjawab kegiatan ini adalah Tim Literasi Numerasi, dengan sasaran siswa level 4, 5 dan 6.
Kegiatan Literasi Numerasi di SD Plus 2 Al Muhajirin, juga bertujujuan untuk melatih kemampuan motorik, visual,dan kognitif siswa, yaitu dengan menjelaskan mengenai teknik membaca cepat serta cara menghitungnya dengan Kecepatan Per Menit (kpm).
Berikut Langkah / Teknik dasar membaca cepat :
1. Membaca dengan konsentrasi/fokus
2. Cari kata kunci dalam setiap paragraf/isi pokok bacaan
3. Hindari pengulangan
4. Membaca tidak harus detail
5. Temukan informasi dari bacaan