SUKABUMI– Hujan deras yang melanda Kabupaten Sukabumi pada 3-4 Desember 2024 telah memicu bencana besar berupa banjir bandang, tanah longsor, dan pergerakan tanah di berbagai wilayah. Data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sukabumi hingga 7 Desember 2024 mencatat 166 titik bencana, dengan rincian 66 titik longsor, 35 titik banjir, 15 titik angin kencang, dan 17 titik pergerakan tanah.
Bencana ini menyebabkan kerusakan luas dan korban jiwa. Sebanyak 8 orang meninggal dunia, 4 orang masih hilang, dan 4.892 jiwa terdampak bencana. Selain itu, tercatat 2.678 rumah rusak dan terendam, serta 79 sarana umum ikut terdampak.
Sebagai bentuk kepedulian terhadap korban bencana, Dompet Sabilillah Muhajirin telah menyalurkan bantuan tahap pertama berupa uang tunai untuk para korban. Bantuan ini diserahkan langsung oleh Ketua Yayasan Al-Muhajirin Purwakarta, Dr. Hj. Ifa Faizah Rohmah, M.Pd, kepada perwakilan Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Barat untuk didistribusikan kepada keluarga-keluarga terdampak.
“Bantuan ini adalah wujud kepedulian kita bersama. Kami berharap dana ini dapat membantu para korban memenuhi kebutuhan dasar seperti makanan, pakaian, obat-obatan, serta memulai proses pemulihan,” ujar Dr. Ifa saat penyerahan bantuan.
Beliau juga menyampaikan apresiasi kepada keluarga besar Al-Muhajirin, termasuk para orang tua santri, yang turut berdonasi melalui Dompet Sabilillah Muhajirin. “Kami sangat berterima kasih kepada seluruh donatur atas semangat gotong royongnya. Semoga Allah SWT membalas kebaikan ini dengan pahala yang berlipat ganda,” tambahnya.
Bantuan Tepat Sasaran untuk Pemulihan Korban
Bersama PWNU Jawa Barat, Dompet Sabilillah Muhajirin memastikan bantuan ini diberikan secara tepat sasaran, dengan memprioritaskan keluarga yang paling terdampak. Penyaluran dana ini adalah langkah awal dalam memberikan bantuan cepat dan efektif bagi masyarakat terdampak bencana.
Sebagai lembaga sosial yang berkomitmen mendampingi masyarakat dalam menghadapi bencana, Dompet Sabilillah Muhajirin terus menggalang dana untuk pemulihan pasca bencana di Sukabumi. Bantuan yang diberikan tidak hanya bertujuan memenuhi kebutuhan sementara, tetapi juga memberikan harapan baru bagi para korban untuk bangkit dari keterpurukan.
Ajak Masyarakat Bersama Bantu Pemulihan
Dompet Sabilillah Muhajirin mengajak seluruh masyarakat untuk bersatu dalam kepedulian terhadap korban bencana. Donasi dalam bentuk apapun sangat berarti dalam membantu mereka yang membutuhkan.
“Kami yakin, dengan gotong royong dan solidaritas bersama, saudara-saudara kita yang terdampak dapat segera bangkit dan menjalani kehidupan dengan semangat baru,” tutup Dr. Ifa.
Semoga bantuan yang disalurkan menjadi amal jariyah yang terus mengalir dan membawa keberkahan bagi semua pihak yang terlibat. Mari terus bergandengan tangan untuk meringankan beban sesama. Aamiin.
