
PURWAKARTA- Rabu pagi, 9 April 2025, halaman SD Plus 2 Al-Muhajirin terlihat ramai. Bukan hanya karena anak-anak kembali masuk sekolah setelah libur panjang Idul Fitri, tapi juga karena momen Halal Bihalal yang digelar di bawah kanopi sekolah.
Anak-anak berjalan rapi, menyalami guru-gurunya satu per satu. Suasananya hangat dan tenang. Tak sedikit yang terlihat haru, terutama saat para santri menunduk dan mencium tangan guru dengan penuh hormat, seperti sedang menyapa orang tuanya sendiri.
Kepala Sekolah Hj. Lia Yulindaria memberi sambutan singkat, menyapa para santri yang baru saja kembali dari libur Ramadhan dan Idul Fitri.
“Anak-anak hebat yang Allah pertemukan di keluarga besar SD Plus 2 Al-Muhajirin. Kita baru saja merayakan hari kemenangan. Semoga semangat Ramadhan tetap kita jaga,” ucapnya.
Setelah Halal Bihalal, kegiatan berlanjut di kelas. Hari pertama ini diisi dengan pembelajaran bertema “Presentasi Makanan Tradisional”.
Setiap anak membawa makanan khas dari daerah masing-masing. Ada yang membawa ranginang, simping khas Purwakarta, dodol Garut, sampai kue-kue jadul yang bikin nostalgia.
Mereka mempresentasikan makanannya dalam Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris. Tujuannya selain melatih kemampuan bicara, tapi juga mengenalkan kekayaan budaya kuliner Indonesia sebagai bagian dari pembelajaran karakter.
Hari pertama sekolah pun terasa ringan dan menyenangkan. Ada canda, ada cerita, dan tentu saja ada makanan enak. (*)