PURWAKARTA- Ribuan santri dari Pondok Pesantren Al-Muhajirin 3 Purwakarta berbaris rapi di bawah sinar matahari pagi, Rabu 14 Agustus 2024.
Dengan penuh semangat, para santri mengikuti Upacara Peringatan Hari Pramuka 2024, sebuah momen yang menjadi wujud nyata penanaman nilai-nilai kebangsaan dan kepemimpinan sejak dini.
Hari itu, lapangan pesantren dihiasi oleh tenda-tenda pramuka yang berdiri kokoh, bendera merah putih dan bendera pramuka berkibar dengan gagah di tengah lapangan.
Di antara para santri, terlihat jelas rasa bangga yang memancar dari setiap wajah. Tak hanya karena mengenakan seragam pramuka dengan penuh kebanggaan, tetapi juga karena menjadi bagian dari sebuah tradisi yang mengakar kuat di tanah air.
Dr. Hj. Ifa Faizah Rohmah, M.Pd., Ketua Mabisako Ma’arif NU Jawa Barat, menjadi pembina upacara pagi itu. Dalam sambutannya, Dr. Hj. Ifa Faizah menekankan pentingnya menjaga semangat pramuka sebagai bagian dari pengabdian kepada bangsa.
“Satyaku kudharmakan, dharmaku kubaktikan,” ujarnya. Pesan yang menjadi panggilan bagi setiap pramuka untuk selalu menjaga Pancasila dan keutuhan NKRI.
Tak kalah penting, Syaikhuna Prof. Dr. Abun Bunyamin, M.A., Pimpinan Pondok Pesantren Al-Muhajirin Purwakarta, dalam kesempatan itu juga memberikan nasihat yang bermakna kepada para santri.
Setelah upacara, para santri bersiap untuk memulai Kemah Akbar, sebuah kegiatan yang sudah dinanti-nantikan.
Tenda-tenda pramuka yang telah berdiri siap menjadi saksi dari berbagai aktivitas yang mengasah keterampilan, kemandirian, serta solidaritas di antara para peserta.
Kemah ini menjelma laboratorium kehidupan, tempat para santri belajar tentang kepemimpinan, kerja sama, dan pengabdian kepada masyarakat.
Kemeriahan Hari Pramuka di Ponpes Al-Muhajirin 3 Purwakarta tentu saja lebih dari perayaan seremonial, kegiatan ini mengajarkan semangat pramuka adalah semangat kebangsaan, semangat untuk selalu siap sedia mengabdi kepada bangsa dan negara dengan landasan Pancasila yang kokoh.
Selamat Hari Pramuka, semoga semangat ini terus berkobar dalam diri setiap generasi muda Indonesia! Al Muhajirin, mengakar ke bumi, menjulang ke langit! (*)