Orangtua Santri Apresiasi Program Student Exchange SD Plus 3 Al Muhajirin Purwakarta ke Mekah dan Madinah

Bagikan artikel ini:
Student Exchange SD Plus 3 Al-Muhajirin Purwakarta ke Mekah dan Madinah

PURWAKARTA – Program Student Exchange to Mekah and Madinah 2024 yang diikuti oleh santri SD Plus 3 Al Muhajirin mendapatkan apresiasi tinggi dari para orang tua. Dalam perjalanan yang mencakup ibadah umrah dan pertukaran pelajar dengan sekolah di Tanah Suci, para santri tidak hanya mendapatkan pengalaman spiritual, tetapi juga wawasan tentang sejarah Islam dan kehidupan di Mekah dan Madinah.

Menurut Bundanya Habibi, salah satu peserta program, perjalanan ini sangat berarti untuk mendalami sejarah umat Islam, khususnya tentang Nabi Muhammad SAW.

“Program ini sangat bermanfaat sekali, apalagi ada program kunjungan ke sekolah di sana. Mungkin ke depan sesi-sesi pertukaran pelajar bisa lebih banyak lagi, sehingga semakin memperkaya wawasan anak-anak,” ungkapnya, setiba kembali di Tanah Air, pertengahan November kemarin.

Baca Juga:  Ini Pemenang Kompetisi Sepak Bola PIALA SOERATIN U-13 dan U-15. 2023

Program ini tidak hanya menjadi pengalaman pertama mengunjungi Tanah Suci bagi beberapa peserta, tetapi juga memberi mereka kesempatan merasakan langsung kehidupan spiritual di kota Mekah dan Madinah.

Student Exchange SD Plus 3 Al-Muhajirin Purwakarta ke Mekah dan Madinah

Bundanya Khaila mengungkapkan rasa syukurnya atas manfaat besar dari program ini. “Alhamdulillah, anak saya Khaila jadi mengetahui banyak tentang Mekah dan Madinah. Ini adalah umrah pertama kami, dan programnya sangat luar biasa. Semoga ke depan lebih banyak lagi yang bisa mengikuti program ini,” ujarnya.

Baca Juga:  Berbagi Ilmu dan Pengalaman, SMA Fullday Al Muhajirin Studi Banding ke Pontren Al Kahfi Bogor

Kunjungan ke Sekolah Indonesia di Mekah menjadi salah satu momen yang tak terlupakan bagi peserta. Mereka belajar banyak tentang sistem pendidikan di sana dan bagaimana pendidikan Islam diterapkan di lingkungan yang berbeda.

Senada dengan itu, Ayah santri lainnya, menyatakan bahwa program ini memberikan pengalaman ibadah yang nyata, baik bagi anak-anak maupun orang tua.

“Anak-anak tidak hanya belajar teori, tetapi juga merasakan langsung suasana ibadah di kota suci. Ini sangat berharga, tidak hanya untuk mereka, tapi juga bagi kami sebagai orang tua yang turut merasakan nikmatnya beribadah umrah,” tuturnya.

Baca Juga:  PERSARI SDS Plus 2 Al-Muhajirin Purwakarta: Membangun Semangat Gotong Royong dan Kerjasama Santri

Program Student Exchange ini diharapkan terus berlanjut dan berkembang di tahun-tahun mendatang, memberikan lebih banyak manfaat dan peluang bagi santri SD Plus 3 Al Muhajirin untuk memperluas wawasan pendidikan Islam.

Dengan keberhasilan tahun ini, orang tua berharap program serupa dapat menjangkau lebih banyak peserta dan melibatkan lebih banyak kunjungan ke berbagai sekolah di Timur Tengah.

“Semoga program ini terus berjalan dengan lancar dan semakin berkembang di masa depan,” ujarnya.

Program Student Exchange to Mekah and Madinah adalah wujud nyata dari komitmen SD Plus 3 Al Muhajirin untuk memberikan pendidikan yang tidak hanya berbasis teori, tetapi juga pengalaman langsung yang menginspirasi serta memperkaya pengetahuan dan keimanan para santri. (*)

Bagikan artikel ini:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *