Semarak Rangkaian Milad & Haul Ke-32 Al-Muhajirin: Transformasi Pendidikan Pesantren Menuju Kemajuan Negeri

Bagikan artikel ini:

PURWAKARTA – Pondok Pesantren Al-Muhajirin menggelar perayaan Milad dan Haul ke-32 dengan penuh khidmat dan semangat.

Mengusung tema “Transformasi Pendidikan Pesantren Menuju Kemajuan Negeri,” berbagai kegiatan digelar sejak 9 Januari hingga 15 Februari 2025.

Acara ini menjadi ajang refleksi perjalanan panjang Al-Muhajirin dalam membangun pendidikan berbasis pesantren yang mengintegrasikan kurikulum ilmu agama, kitab ulama salaf, dan sains teknologi dengan visi besar Al-Muhajirin; terwujudnya komunitas umat yang sholeh, cerdas, terampil dan mandiri.

Ketua Yayasan Al-Muhajirin, Dr. Hj. Ifa Faizah Rohmah, M.Pd., menyampaikan bahwa Milad ke-32 ini selain menjadi refleksi kilas balik perjalanan panjang pesantren, juga menjadi momentum untuk menguatkan peran pesantren dalam menjawab tantangan zaman.

Baca Juga:  SD Plus 6 Al-Muhajirin Karawang Sukses Gelar Imunisasi Bagi Seluruh Murid Kelas 1

Dengan rangkaian kegiatan yang melibatkan ribuan santri, guru, serta masyarakat luas, Al-Muhajirin terus berkomitmen menjadi pusat pendidikan dan dakwah yang inovatif.

Rangkaian Kegiatan Milad & Haul Ke-32 Al-Muhajirin
Acara dibuka pada 9 Januari 2025 dengan Seminar untuk Guru Se-Yayasan, yang bertujuan meningkatkan kompetensi tenaga pendidik dalam menghadapi tantangan era digital.

Pada 25 Januari 2025, diadakan Halaqoh Pondok Pesantren Se-Jawa Barat, menghadirkan ulama dan pemimpin pesantren untuk berdiskusi mengenai peran pesantren mewujudkan ketahanan pangan dan transformasi pendidikan.

Kemudian, pada 13 Januari hingga 15 Februari 2025, berlangsung Lomba Inovasi Pengolahan Sampah, yang melibatkan santri dalam upaya menciptakan solusi kreatif terhadap isu lingkungan.

Baca Juga:  Ketua Panitia Tingkat Kabupaten Purwakarta Dr. KH. Amit Saepul Malik Ungkap Rangkaian Acara HSN 2024, Dimeriahkan 50.000 Jamaah

Momentum istimewa juga diagendakan pada 4 Februari 2025 dengan pelaksanaan Gerakan Cinta Masjid (GCM). Sebanyak 7.000 santri Al-Muhajirin bergerak ke berbagai masjid di Jawa Barat untuk melakukan aksi bersih-bersih dan perawatan fasilitas masjid, menegaskan komitmen dalam memakmurkan rumah Allah.

Selanjutnya, pada 8-11 Februari 2025, digelar Lomba Antar Guru, Dosen, Staf, dan Pegawai Se-Yayasan, serta Lomba Santri, yang menjadi ajang unjuk kreativitas dan kompetensi.

Pada 9 Februari 2025, berlangsung Lomba Guru Internal dan Eksternal, sebagai wadah bagi tenaga pendidik untuk berbagi metode pembelajaran terbaik.

Acara puncak dimulai dengan Konferensi Internasional pada 15 Februari 2025, menghadirkan para akademisi, ulama, dan cendekiawan dunia yang bertemakan tentang Integration of Natural Sciences, Social Sciences, Education, and Technology with the Qur’an.

Puncak Milad dan Haul ke-32 Al-Muhajirin dilaksanakan pada hari yang sama, menjadi penutup dari rangkaian acara yang penuh makna ini.

Baca Juga:  Tabligh Akbar di Sukamanah: Almamater Ungu STAI Al-Muhajirin dan Pengabdian untuk Umat

Dengan usia ke-32 tahun, Pondok Pesantren Al-Muhajirin terus berinovasi dan berkontribusi dalam membangun generasi yang berfikir dinamis, berakhlaq salaf, beraqidah Ahlu Sunnah Wal Jamaah dalam misi besar mencetak mu’min sholihin, imam al-muttaqin dan ulama al-amilin sebagai wujud pengabdian untuk umat dan bangsa. (*)

Bagikan artikel ini:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *